Sabtu, 27 Agustus 2011

estimasi tulangan perlu balok beda tinggi

Tulisan ini melanjutkan sebelumnya, mengenai balok tinggi dengan perbedaan dimensi tinggi penampang. Konsentrasi tegangan di sudut patahan pertemuan penampang membuat retakan diagonal, mengenai sudut dan pola retak tergantung dari konfigurasi tulangan yang ditentukan. Program advanded FE yang sudah memasukkan pengaruh nonlinearitas seperti ANSYS/ABAQUS dan ATENA/MERLIN atau lainnya dapat memprediksikan pola retak dan beban ultimit, sedangkan STM hanya pada kapasitas saja dgn nilai batas bawah.


(source: Wang et al, 2005)


Pemodelan STM balok tinggi dgn perbedaan dimensi tinggi, analisa  dan hasil konfigurasi pembesian merujuk pada pustaka El-Metwally et al (2011)





Berikut tampilan model, hasil analis dan perbandingan estimasi kebutuhan tulangan,


Geometri, beban dan kondisi tumpuan



Tegangan prinsipal beton (tebal elemen tidak diperhitungkan penuh)




Alur tegangan utama (warna magenta adalah tekan & warna biru untuk tarik)


Kebutuhan tulangan perlu arah datar (H)



Keutuhan tulangan perlu arah tegak (V)


Grafik perbedaan hasil ditampilkan dgn bar chart berikut,

Terlihat berbeda untuk jenis balok tinggi ini, terutama daerah sudut patahan dimana hasil Elastic FE mendistribusikan pada kedua sisi (atas/bawah, kiri/kanan) sedangkan STM terkonsentrasi salah satu sisi saja. Konsep kedua metode tersebut memang berbeda, sehingga konfigurasi tulangan juga akan berbeda. Perlu pembanding lanjut dengan program nonlinear FE sebagai virtual labs tujuan untuk dasar simulasi model.

calculation pads,

' Ties (T1)
As1a=Avg(12.019,8.585,6.901,6.073,5.246,4.184,3.286,2.352,1.297,0.675)*(2333-1500)*0.9/0.75*2= 10119.55mm2
As1b=Avg(4.911,4.700,4.290,3.685,2.460,1.647,0.833)*(2333-1500)*0.9/0.75*2= 6433.43mm2
' reffs
T1 = 2095kN
Asr = (T1*10^3)/(0.75*460)= 6072.46mm2
Asp = 16*(1/4)*Pi*22^2= 6082.12mm2
' Ties (T2)
As2a=Avg(9.458,6.829,4.283,3.667,2.655,2.259,1.768,1.414,1.107,0.777,0.923,0.604,0.468)*(6250-5615)*0.9/0.75*2= 4245.16mm2
As2b=Avg(9.458,5.706,1.955,0.384,0.337,0.190,0.086)*(6693-6250)*0.9/0.75*2= 2751.56mm2
' reffs
T2 = 1091kN
Asr = (T2*10^3)/(0.75*460)= 3162.32mm2
Asp = 2*14*(1/4)*Pi*12^2= 3166.73mm2
' Ties (T3)
As1a=Avg(1.067,3.165,2.488,1.599,1.518,1.436,1.144,0.851)*(750-0)*0.9/0.75*2= 2985.30mm2
As1b=Avg(1.516,1.439,1.380,1.322,1.265,1.160,1.055,0.975,0.896)*(750-0)*0.9/0.75*2= 2201.60mm2
As1c=Avg(12.019,7.343,0.4289,0.314,0.200,0.139,0.0786,0.0628,0.047)*(1500-750)*0.9/0.75*2= 4126.46mm2
' reffs
T3 = 1091kN
Asr = (T3*10^3)/(0.75*460)= 3162.32mm2
Asp = 10*(1/4)*Pi*20^2= 3141.59mm2

0 komentar:

Posting Komentar