.
.
.
terlihat hasilnya sudah sesuai saat diplot dengan program CAD, dicoba dengan bidang yg mempunyai kemiringan (sloped)
.
.
.
.
.
.
sekilas sudah benar posisi titik pertemuannya, sya kesulitan plot garis tiga dimensi karena keterbatasan penggunaan operasi fungsi trim/extent pada CAD standard yg hanya bekerja pada bidang 2D working plane.
lainnya algorithma yg belum berhasil & bekerja sesuai adalah titik lengkung perpotongan dua buah pipa tiga dimensi (tube intersection) dengan sudut poros sembarang, mungkin dengan pendekatan lain menggunakan segmental arch yg halus pembaginya (smooth polygonal).
0 komentar:
Posting Komentar