.
.
Gmsh mesher mempunyai kemampuan menghasilkan full quad element yg hampir terstruktur, terkadang pada kondisi tertentu kurang sesuai hasilnya jika diterapkan secara default pada object permukaan keseluruhan. Garis bantuan untuk partisi diperlukan untuk itu, namun disisi lain jika terlalu berlebihan akan menghasilkan mesh yg kurang baik juga. Dari berbagai model dan konfigurasi garis partisi terlihat dengan sedikit saja dan pada daerah tertentu dapat memperbaiki mesh yg dihasilkan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
membuat garis bantu partisi perlu sebelumnya memperediksi daerah konsentrasi tegangan yg tertinggi, karena jenis structured hexahedral kerap menghasilkan mesh yg terdapat distorsi seperti skewness and tappering. Seperti contoh ditas, mesh hexahedral dibuat sedemikian cara sehingga mengikuti (trajectory) terhadap bidang lengkung, bentuk mesh yg kurang baik dialihkan pada daerah tegangan yg rendah walau masih ada area tertentu lainnya yg tidak dapat dihindari. Kondisi object yg merupakan penebalan akan lebih mudah karena dapat menggunakan alrgorithm Quasi-structured quad pada Gmsh yg kemudian ditentukan extrussion dan jumlah lapisnya seperti berikut dibawah ini.
.
.
diberikan juga sebagai perbandingan hasil dari meshing jenis hex-dominant yg dikenal cukup cepat dalam modelisasi dan juga efektif karena menggunakan jenis elemen linear (incompatible). Terlihat hasilnya masih cukup mendekati dengan beberapa model meshing sebelumnya, agak lebih baik dari jenis terstruktur karena tidak terdapat distorsi elemen.
.
.
untuk model yg tidak sederhana dengan penebalan pada berbagai arah namun masih tegak lurusnya, perlu memisahkan terlebih dahulu setiap komponen. Penentuan yg sesuai akan menghasilkan node element yg sama pada daerah pertemuannya. Setelah mesh berhasil dibuat secara aktual masih terpisah dan node yg bertemu tersebut perlu disatukan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar