*updates
metode berdasarkan pembagian sudut sudah dilakukan perbaikan ulang, terlampir dibawahnya.
test case (1)
test case (2)
test case (3)
test case (4)
test case (5)
test case (6)
test case (7)
test case (8)
terlihat selisih dari kedua metode pendekatan diatas tidak terlalu signifikan terhadap perhitungan momen balok yg terjadi. sya lebih cenderung perhatiannya terhadap selisih hasil antara metode yg disebut diatas dengn elemen hingga, karena pada perbandingan Lx/Ly=2.0 rasio momen maksimum pada balok bentang panjang dgn bentang pendek sebesar 5.5 sedangkan pada model FE sebesar 3.11, dgn artian selisih sebesar ~42% yg mana hal ini adalah perbedaan yg cukup signifikan. dalam analisa FE dimensi balok yg digunakan semua tepi adalah sama, terlihat perlu dibandingkan lanjut dgn menggunakan inersia effektif berdasarkan tinjauan thd momen retak (Mcr).
ada software analisa struktur yg menggunakan pendekatan lain secara numerik, menjadikan distrubisi beban agak berbeda yaitu seperti berikut.
(RISA-3D, Year:?)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar